Sejarah Kelahiran Agama Besar Dunia
Ini adalah urutan kelahiran Agama-agama yang terkenal di Dunia.
Perlunya sejarah, agar kita tidak dibohongi oleh pemuka pemuka agama
yang ingin meyakinkan para penganutnya, agama yang dianutnya adalah
bukan berasal dari agama lokal. ( Baca tentang Agama Lokal )
★ Agama Hindu : 3102 sampai 1300 Sebelum Masehi, bermula sebagai agama lokal di India
Awalnya Hindu merupakan kebudayaan bukan agama seiring dengan perubahan
yang dilakukan maka terjadi agama. Semuanya dimulai saat bangsa Arya
(indo-jerman) datang ke India melalui celah khaibar. Pada saat itu
sangat sulit untuk menemukan jalur untuk masuk ke India oleh sebab itu
dulu India juga disebut sebagai anak benua.
Hal ini terjadi pada tahun 1000 - 2000
SM. Lalu bangsa Arya menetap di lembah
sungai Sindu (sekarang Sungai indus,
tanah Punjab). Bangsa Arya melakukan
akulturasi budaya dengan bangsa Dravida (penduduk asli) menghasilkan suatu kebudayaan yang dinamakan dengan Bangsa Hindu.
Weda merupakan kitab suci agama Hindu, dan sejak ada kitab ini Hindu
menjadi agama. Dalam agama hindu juga dikenal kasta / sistem pembeda
golongan / tingkat. Dalam Agama hindu di India
terbagi atas 5 kasta :
1. brahmana = pendeta
2. ksatria = prajurit, raja, bangsawan
3. waisya = pedagang
4. sudra = buruh / rakyat jelata
5. varya = gelandangan, pengemis
antara satu tingkat dengan tingkat yang
lain dilarang menikah. Di indonesia sendiri, hanya mengenal 4 sistem kasta dimana yang ke 5 digabung ke yang 4.
Hindu mulai masuk ke indonesia pada
tahun 4 Masehi, oleh para brahmana dari india dengan motif berdagang dan
menyebarkan agama. Sekarang daerah
yang menjadi mayoritas agama Hindu ada di Bali.
★ Agama Budha : Siddhartha Gautama (563 SM – 483 SM), bermula sebagai agama lokal di India
Agama Buddha lahir di negara India, lebih tepatnya lagi di wilayah Nepal sekarang, sebagai reaksi terhadap agama
Brahmanisme. Sejarah agama Buddha mulai dari abad ke-6 SM sampai
sekarang dari lahirnya Siddharta Gautama. Dengan ini, ini adalah salah
satu agama tertua yang masih dianut di dunia. Agama Buddha berkembang
dengan unsur kebudayaan India, ditambah dengan unsur-unsur kebudayaan
Helenistik (Yunani), Asia Tengah, Asia Timur dan Asia Tenggara.
Dalam proses perkembangannya, agama ini praktis telah menyentuh hampir
seluruh benua Asia dan telah menjadi agama mayoritas di beberapa negara
Asia seperti Thailand, Singapura, Kamboja, Myanmar, Taiwan, dsb.
Pencetusnya ialah Siddhartha Gautama yang dikenal sebagai Gautama Buddha
oleh pengikut pengikutnya. Ajaran Buddha sampai ke negara Tiongkok pada
tahun 399 Masehi, dibawa oleh seorang bhiksu bernama Fa Hsien.
Masyarakat Tiongkok mendapat pengaruhnya dari Tibet disesuaikan dengan
tuntutan dan
nilai lokal. Setiap aliran Buddha berpegang kepada Tripitaka sebagai
rujukan utama karena dalamnya tercatat sabda dan ajaran sang hyang
Buddha Gautama. Pengikut pengikutnya
kemudian mencatat dan mengklasifikasikan ajarannya dalam 3 buku yaitu
Sutta Pitaka (kotbah-kotbah Sang Buddha), Vinaya Pitaka (peraturan atau
tata tertib para bhikkhu) dan Abhidhamma Pitaka
(ajaran hukum metafisika dan psikologi).
★
Agama Kristen : Yesus Kristus Orang Islam menyebutnya dengan nabi Isa
(6 SM-4 SM — 29-33 M ), bermula sebagai agama lokal di Nazareth, Israel
Yesus lahir di Bethlehem, dalam masa pemerintahan Kaisar Augustus. Saat
itu, Maria telah bertunangan dengan Yusuf , seorang tukang kayu (Mat .
1:1; Lukas 3:23; bandingkan Yoh. 7:42). KelahiranNya pertama kali
disampaikan langsung oleh para malaikat kepada para gembala (Lukas
2:8-20). Orang-orang majus dari Timur datang ke Betlehem untuk melihat
dan menyembah Dia yang telah lahir sebagai "Raja orang Yahudi" dengan
membawa hadiah (Mat. 2:1-12). Dalam mimpinya, Yusuf diberitahukan oleh
malaikat untuk pergi ke Mesir bersama dengan Maria dan bayi Yesus guna
menghindari amukan Herodes yang
jahat dan cemburu. Di sana mereka
menunggu sampai Herodes mati (Mat. 2:13-23). Dan benarlah yang disampaikan oleh malaikat itu, ketika
mereka berada di Mesir, Herodes
membantai semua bayi laki-laki orang
Israel di Betlehem. Saat mereka kembali, mereka tinggal di Nazareth , di
wilayah Galilea (2:23; bandingkan Lukas 4:16; Yoh. 1:46, dst.). Pada
umur duabelas tahun Ia pergi ke Yerusalem menghadap Pemimpin Hari Raya
bersama dengan orang tuaNya. Disana, di Bait Allah, "ditengah-tengah
alim ulama" semua yang mendengar Dia "tercengang dengan hikmat dan
jawaban-jawabanNya" (Lukas 2:41, dst.). Delapan belas tahun yang tidak
diketahui, kecuali pada saat Ia kembali ke Nazareth dan "dan
bertambah-tambah hikmat melebihi orang lain", dan "dikasihi Tuhan dan
manusia" (Lukas 2:52). Sangat mungkin dia bekerja sebagai tukang kayu
seperti halnya Yusuf. Dia memulai pelayanan ketika dia berumur kira-kira
tiga puluh tahun. Seperti yang kita percaya bahwa pelayananNya
berlangsung selama tiga tahun. Tiap tahunnya mempunyai kejadian
tersendiri. Ada dua sudut pandang, yaitu sudut pandang menurut Alkitab
yang paling sering digunakan dan sudut pandang Titianus , seorang
sejarawan Yunani, yang jarang digunakan. Perang Salib adalah gerakan
umat Kristen di Eropa yang memerangi umat Muslim di Palestina secara
berulang-ulang mulai abad ke-11 sampai abad ke-13, dengan tujuan untuk
merebut Tanah Suci dari kekuasaan kaum Muslim dan mendirikan gereja dan
kerajaan Latin di Timur.Dinamakan Perang Salib, karena setiap orang
Eropa yang ikut bertempur dalam peperangan memakai tanda salib pada
bahu, lencana dan panji-panji mereka.
Istilah ini juga digunakan untuk ekspedisi-ekspedisi kecil yang terjadi
selama abad ke-16 di wilayah di luar
Benua Eropa , biasanya terhadap kaum
pagan dan kaum non-Kristiani untuk
alasan campuran; antara agama, ekonomi, dan politik. Skema penomoran
tradisional atas Perang Salib memasukkan 9 ekspedisi besar ke
Tanah Suci selama Abad ke-11 sampai
dengan Abad ke-13. “Perang Salib”
lainnya yang tidak bernomor berlanjut
hingga Abad ke-16 dan berakhir ketika
iklim politik dan agama di Eropa berubah
secara signifikan selama masa Renaissance. Perang Salib pada hakikatnya
bukan perang agama, melainkan perang merebut kekuasaan daerah. Hal ini
dibuktikan bahwa tentara Salib dan tentara Muslim saling bertukar ilmu
pengetahuan. Perang Salib berpengaruh sangat luas terhadap aspek-aspek
politik, ekonomi dan sosial, yang mana beberapa bahkan masih berpengaruh
sampai masa kini. Karena konfilk internal antara kerajaan-kerajaan
Kristen dan kekuatan-kekuatan politik, beberapa ekspedisi Perang Salib
(seperti Perang Salib Keempat) bergeser dari tujuan semulanya dan
berakhir dengan dijarahnya kota-kota Kristen, termasuk
ibukota Byzantium, Konstantinopel-kota
yang paling maju dan kaya di benua
Eropa saat itu. Perang Salib Keenam
adalah perang salib pertama yang
bertolak tanpa restu resmi dari gereja
Katolik, dan menjadi contoh preseden
yang memperbolehkan penguasa lain
untuk secara individu menyerukan
perang salib dalam ekspedisi berikutnya
ke Tanah Suci. Konflik internal antara
kerajaan-kerajaan Muslim dan
kekuatan-kekuatan politik pun
mengakibatkan persekutuan antara satu
faksi melawan faksi lainnya seperti
persekutuan antara kekuatan Tentara
Salib dengan Kesultanan Rum yang
Muslim dalam Perang Salib Kelima. Kisah Natal berasal dari Injil Santo
Lukas dan Santo Matius dalam Perjanjian Baru. Menurut Lukas, seorang
malaikat memunculkan diri kepada para gembala di luar kota Betlehem dan
mengabari mereka tentang lahirnya Yesus . Matius juga menceritakan
bagaimana orang-orang bijak, yang disebut para majus ,
mengikuti bintang terang yang
menunjukkan kepada mereka di mana
Yesus berada. Catatan pertama peringatan hari Natal adalah tahun 336
Sesudah Masehi pada kalender Romawi kuno , yaitu pada tanggal 25
Desember . Perayaan ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh perayaan
orang kafir (bukan Kristen ) pada saat itu. Sebagai bagian dari perayaan
tersebut, masyarakat menyiapkan makanan khusus, menghiasi rumah mereka
dengan daun-daunan hijau , menyanyi bersama dan tukar-menukar hadiah.
Kebiasaan-kebiasaan itu lama kelamaan menjadi bagian dari perayaan
Natal. Pada akhir tahun 300-an Masehi agama Kristen menjadi agama resmi
Kekaisaran
Romawi. Di tahun 1100 Natal telah menjadi perayaan keagamaan terpenting di Eropa, di banyak negara-negara di
Eropa dengan Santo Nikolas sebagai
lambang usaha untuk saling memberi.
Hari Natal semakin tenar hingga masa
Reformasi, suatu gerakan keagamaan di
tahun 1500-an . Gerakan ini
melahirkan agama Protestan. Pada masa
Reformasi, banyak orang Kristen yang
mulai menyebut Hari Natal sebagai hari
raya kafir karena mengikutsertakan
kebiasaan tanpa dasar keagamaan yang
sah. Pada tahun 1600-an , karena
adanya perasaan tidak enak itu, Natal
dilarang di Inggris dan banyak koloni
Inggris di Amerika. Namun, masyarakat
tetap meneruskan kebiasaan tukar-
menukar kado dan tak lama kemudian
kembali kepada kebiasaan semula.
★ Agama Islam : Nabi Muhammad (570 M – 632 M), bermula sebagai agama lokal di Mekah-Medinah, Arab Saudi
Risalah Islam dilanjutkan oleh Nabi
Muhammad s.a.w. di Jazirah Arab pada abad ke-7 masehi ketika Nabi
Muhammad saw mendapat wahyu dari Allah swt. Setelah kematian Rasullullah
s.a.w. kerajaan Islam berkembang hingga Samudra Atlantik dan Asia
Tengah di Timur.
Namun, kemunculan kerajaan-
kerajaan Islam seperti kerajaan
Umayyah, Abbasiyyah, Turki Seljuk,
dan Kekhalifahan Ottoman,
Kemaharajaan Mughal, India,dan
Kesultanan Melaka telah menjadi
kerajaaan yang besar di dunia.
Banyak ahli-ahli sains, ahli-ahli
filsafat dan sebagainya muncul dari
negeri-negeri Islam terutama pada
Zaman Emas Islam. Karena banyak
kerajaan Islam yang menjadikan
dirinya sekolah.
Di abad ke-18 dan 19 masehi, banyak
daerah Islam jatuh ke tangan Eropa.
Setelah Perang Dunia I, Kerajaan Ottoman, yaitu kekaisaran Islam
terakhir tumbang.
Jazirah Arab sebelum kedatangan Islam merupakan sebuah kawasan yang
dilewati oleh jalur sutera. Kebanyakkan Bangsa Arab merupakan penyembah
berhala dan sebagian merupakan pengikut agama Kristen dan Yahudi. Mekah
adalah tempat suci bagi bangsa Arab ketika itu karana terdapat
berhala-berhala mereka dan Telaga Zamzam dan yang paling penting sekali
serta Ka'bah yang didirikan Nabi Ibrahim beserta Ismail.
Nabi Muhammad saw. dilahirkan di
Mekah pada Tahun Gajah yaitu 570
masehi. Ia merupakan seorang anak
yatim sesudah kedua orang tuanya
meninggal dunia. Muhammad akhirnya dibesarkan oleh pamannya, Abu Thalib.
Muhammad menikah dengan Siti Khadijah dan menjalani kehidupan yang
bahagia.
Namun, ketika Nabi Muhammad saw.
berusia 40 tahun, beliau didatangi
Malaikat Jibril Sesudah beberapa waktu Muhammad mengajar ajaran Islam
secara tertutup kepada rekan-rekan terdekatnya, yang dikenal sebagai
"as-Sabiqun al-Awwalun (Orang-orang pertama yang memeluk Islam)" dan
seterusnya secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekah.
Pada tahun 622 masehi, Muhammad
dan pengikutnya hijrah ke Madinah.
Peristiwa ini disebut Hijrah. Peristiwa lain yang terjadi setelah hijrah adalah pembuatan kalender Hijirah.
Penduduk Mekah dan Madinah ikut
berperang bersama Nabi Muhammad
saw. dengan hasil yang baik walaupun ada di antaranya kaum Islam yang
tewas. Lama kelamaan para muslimin menjadi lebih kuat, dan berhasil
menaklukkan Kota Mekah. Setelah Nabi Muhammad s.a.w. wafat, seluruh
Jazirah Arab di bawah penguasaan Islam.
Islam di Indonesia
Islam telah dikenal di Indonesia pada
abad pertama Hijaiyah atau 7 Masehi, meskipun dalam frekuensi yang tidak
terlalu besar hanya melalui perdagangan dengan para pedagang muslim
yang berlayar ke Indonesia untuk singgah untuk beberapa waktu.
Pengenalan Islam
lebih intensif, khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara,
yang berlangsung beberapa abad
kemudian. Salah satu bukti peninggalan Islam di Asia Tenggara adalah dua makam muslim dari akhir abad ke 16
Agama islam pertama masuk ke
Indonesia melalui proses perdagangan, pendidikan, dll. Tokoh penyebar islam adalah walisongo antara lain,
• Sunan Ampel
• Sunan Bonang
• Sunan Muria
• Sunan Gunung Jati
• Sunan Kalijaga
• Sunan Giri
• Sunan Kudus
• Sunan Drajat
• Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)